jatinangorekspres – Kepolisian Sektor (Polsek) Ubud tengah melakukan penyelidikan terkait insiden tragis di Ayu Terra Resort yang mengakibatkan kematian lima pekerja.
Kecelakaan tersebut terjadi akibat jatuhnya lift, dan pihak kepolisian menyatakan bahwa unsur kelalaian manajemen resort ini mungkin terlibat dalam kejadian ini.
Menurut Kapolsek Ubud, Kompol I Made Uder, kecelakaan tersebut diduga terjadi ketika lima korban hendak naik ke atas dengan lift.
Saat hampir mencapai tujuan atau titik pemberhentian, tali seling yang terbuat dari baja sebagai penarik lift putus, kemungkinan karena tidak mampu menahan beban yang berat.
Selain itu, mekanisme pengganjal atau rem juga tampaknya tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Lift tersebut memiliki panjang sekitar 60 meter dan berada dalam posisi miring karena Ayu Terra Resort terletak di daerah pertebingan.
Kapasitas maksimal lift ini sekitar 300 hingga 350 kilogram (kg), yang setara dengan enam orang.
Kepolisian Sektor Ubud mengungkapkan bahwa semua korban adalah pekerja Ayu Terra Resort yang sering menggunakan lift tersebut.
Pihak kepolisian juga akan memeriksa standar operating procedure (SOP) terkait penggunaan lift ini.
Selain itu, ada tangga sebagai alternatif untuk naik turun di Resort ini, namun demikian, tangga tersebut juga memiliki kemiringan yang sangat curam di sepanjang tebing.
Lift digunakan untuk fasilitas di lantai atas dan bawah resort.
