Prosedur ini menggunakan mesin khusus yang menggunakan energi listrik untuk mengurangi aktivitas kelenjar keringat. Terapi ini sering digunakan pada area kaki atau tangan yang lebih banyak mengeluarkan keringat dibandingkan ketiak.
Selama terapi iontoforesis, bagian tubuh yang berkeringat direndam dalam air, kemudian dialirkan arus listrik berdaya rendah hingga terasa sensasi kesemutan.
Terapi berlangsung 10 hingga 20 menit. Terapi ini dinilai efektif mengurangi keringat berlebih.
4. Mengelola Stres
Stres dan suasana menegangkan bisa memicu keringat. Gunakan teknik pernapasan dan relaksasi lainnya untuk mengurangi stres.
Selain itu, olahraga juga bisa menjadi alternatif untuk mengelola stres dan menjaga tubuh sehat, sehingga dapat mengurangi keringat berlebih.
5. Ubah Pola Makan
Makanan dan minuman tertentu bisa mendorong produksi keringat. Makanan pedas, kafein, dan alkohol adalah beberapa di antaranya.
Baca Juga: Gaya Hidup Sehat Berkualitas Ini Manfaat Gaya Hidup Minimalis, Anda Harus Coba Terapkan!