Dalam karyanya yang satu ini, G-Dragon menarik perhatian banyak orang karena dia bekerja sama dengan EMPIRE, sebuah label independen dari Palestina. Label ini dimiliki oleh Ghazi Shami, seorang pengusaha Palestina yang tak pernah ragu untuk berbicara tentang dukungannya terhadap tanah kelahirannya yang sedang menghadapi masalah dari agresi Israel.
Keputusan G-Dragon untuk memilih EMPIRE bikin penggemarnya di seluruh dunia heboh. Pasalnya, dia dikenal punya pengaruh besar dalam dunia K-Pop. Banyak yang mengapresiasi sikapnya ini. Salah satu pengguna Twitter, @spa***, mengekspresikan rasa hormatnya, “Respek banget aslii. Thank you G-Dragon for choosing to be on the side of Palestine.”
Sementara itu, @mim*** menambahkan, “Dia bisa saja tanda tangan dengan label besar, tapi dia memilih label independen yang mendukung Palestina.” Bahkan, ada yang dari akun @mas*** yang bilang, “Saya bukan penggemar, tapi HORMAT BESAR untukmu, G-Dragon! Ini berarti kamu juga di sisi Palestina, bangga!”
Ini juga jadi rilisan lagu perdana G-Dragon di bawah agensi Galaxy Corporation. Sebelumnya, pada 20 Desember 2023, dia mengumumkan keluar dari YG Entertainment dan pada hari yang sama resmi bergabung dengan Galaxy Corporation sambil merencanakan comeback-nya di 2024.